Pembekalan Misionaris muda SVD Indonesia 2011

Noemeto, 30 Nopember 2011

Setiap tahun SVD Indonesia mengirim puluhan imam dan bruder ke berbagai Negara di seluruh dunia untuk mengembang tugas sebagai misionaris. SVD Indonesia mengambil kebijakan untuk memberi bekal pengetahuan dan sharing pengalaman kepada para misionaris muda ini sebelum mereka diutus ke tanah misi masing-masing secara bergilir antar tiga provinsi SVD di Indonesia yaitu Timor, Ende dan Jawa. Tahun ini giliran SVD Timor yang menyelenggarakan pelatihan sekaligus persiapan untuk para misionaris muda SVD Indonesia itu.

Akhir Nopember 2011 lalu, sebanyak 30 imam dan 3 orang bruder dari Serikat Sabda Allah di tiga Provinsi itu,  dibekali  berbagai pengetahuan dari para misionaris tua baik misionaris asal Indonesia yang pernah mengembang tugas di luar negeri maupun misionaris dari luar yang mengemban tugas di Indonesia. Para misionaris muda itu berasal dari Provinsi Jawa empat orang, Provinsi Ende 28 orang dan Provinsi Timor satu orang. Acara pembekalan itu ditutup dengan Misa Perutusan yang diselenggarakan di Gereja Naisleu Kefamenanu, pada Rabu malam tanggal 30 Nopember 2011. Banyak hal yang telah dilakukan para misionaris muda ini sebelum diutus ke Negara tujuan. Selain sharing pengalaman dengan misionaris tua maupun misionaris yang pernah bertugas ke luar negeri, mereka juga diterjunkan ke masyarakat untuk melihat langsung realita yang ada di masyarakat. Kami juga terjun langsung ke pasar untuk melihat realita social yang ada di sana dan bersama masyarakat melakukan bakti social. Hasil pengamatan itu kemudian mereka analisis, membuat kesimpulan,  memecahkan masalah lalu merekomendasikan ke pemerintah daerah.

Dari 33 misionaris muda yang ada, 22 orang yang  diutus ke Negara-negara di  Eropa, Amerika, dan Afrika seperti Mozambik, Meksiko, Protugal, Rusia dan lain-lain. Kegiatan persiapan para misionaris Muda yang akan diutus ke seluruh dunia ini ditutup dengan misa perutusan di Gereja Naisleu Rabu malam. Selanjutnya para misionaris muda ini kembali provinsi masing-masing sambil menunggu visa ke Negara tujuan.